Wuahh… akhirnya online lg stelah beberapa hari gak online, membagikan lagi pengalaman dan pandangan saya (belum tentu cocok dengan pandangan anda:-)), di blog ini, blog sharing motivasi, inspirasi bisnis, cerita motivasi, kata motivasi dan cerita hikmah. Sy msh di Lampung, baru saja habis membawakan Sminar Entrepreneur di Umitra Lampung, sebuah STMIK. Seminar yang diadakan oleh mahasiswa Umitra bagian Rohis. Yah, unik juga.Ini zamannya Global, Universal. Saya membagikan pandangan saya tentang plus minusnya berbisnis. Bisnis atau tidak adalah sebuah pilihan. Bisa berbisnis or becoming Entrepreneur adalah hanya suatu pola pikir, paradigma. Kenapa bisa saya seminar di Umitra ini juga merupakan suatu Miracle buat saya. Kalo prinsip Law of Attraction, yah itulah yang saya lagi alami. Saya membawakan seminar entrepreneur di salah satu sekolah tinggi di Lampung, padahal jadwal ke Lampung ini awalnya di daerah-daerahnya. Jadwal saya di Lampung ini sampai tgl 31 Mei.
Jadwal yang padat artinya kegiatan saya bertambah banyak, artinya kemungkinan meningkatkan kesuksesan juga bertambah. Yah..Bisnis sebetulnya adalah “Permainan Angka”. Ini menurut saya loh. belum tentu cocok untuk hal-hal tertentu. Silahkan ditinjau dari “kacamata” anda.
Kenapa saya bilang permainan angka? Ya, banyak mencoba, banyak melakukan saja. Semakin banyak melakukan/berusaha, semakin besar peluanga keberhasilan kita. Pernah bangun bisnis namun gagal? Ya, bangun lagi, perbanyak lagi. Sedang bangun bisnis namun belum berkembang? Ya, perbanyak lagi prosesnya, apakah itu marketingnya? produksinya? atau faktor lain. Intinya makin banyak melakukan, makin besar sukses. Semua ada statistiknya. Ada angka2nya. Apalagi buat yang berprofesi marketing, seperti agen asuransi, pelaku network marketing atau broker, bisnis seperti ini jelas bisnis “permainan angka”. Seperti layaknya bermain dadu dalam permainan ular tangga, lempar saja terus dadunya. usaha terus sambil berdoa, someday.. bisnis pasti berkembang. Tuhan pasti memberikan hasilnya buat orang2 yang mau terus berusaha.