Sepercik Email-emailan di UniversitasBisnis.com

Sepercik email-emailan…wah, kok saya jadi romantis ya…emangnya blog antonhuang.com ini berubah jadi ajang cinta, jd ajang romantis gitu? Untung saja gak saya saya tulis sepercik kisah kasih di UniversitasBisnis.com… Wah, ntar jadi heboh. Tempat belajar bisnis secara online jadi ajang kisah kasih.. wah….Ngomong kasih, sebetulnya bukan hanya hubungan antara pria dan wanita. Kasih dalam pengertian universal itu adalah berbagi pada banyak orang, berbagi kasih. Toh, kasih bisa saja antara orang tua dan anaknya, antara sepasang insan, antara pemimpin dan rakyatnya, antara orang ke makhluk hidup lainnya. Nah, di UniversitasBisnis.com pun saya berbagi, apa yang saya pelajari dan alami, namun tentunya kan tidak mungkin semuanya gratis, karena saya juga meluangkan waktu, tenaga dan pikiran serta materi untuk hosting dan domain, jadi apa yang saya bagikan ada yang gratis dan ada yang harus membutuhkan uang pendaftaran seperti di terobosansukses.com. Yang pasti, saya berusaha  membagikan dan memberikan pengalaman, ilmu, tips, dan semuanya itu yang terbaik dan mudah dipahami oleh orang awam sekalipun.. Agar banyak orang lebih paham tentang bisnis dengan bahasa yang mudah dipahami dan penyampaian dalam kehidupan sehari-hari.

Ada yang pro, ada yang kontra, begitulah komentar2 yang saya terima dari berbagai email yang masuk. Macam2 deh, makin seru, makin panas, di blog ini, di universitasbisnis.dom ataupun terobosansukses.com.

Nah, berikut ini saya tampilkan sepercik email2an dengan salah satu pembelajar bisnis di UniversitasBisnis.com… Nama dan alamat email dirahasiakan..

P = Peserta

A = Anton Huang

P :

> salam hebat luar biasa.
> saya selalu mengikuti materi2 yang anda ajarkan. tapi sayang, saya belum
> dapat mengaplikasikannya. saya masih seorang mahasiswa semester 2. saya
> tahu itu bukanlah sebuah alasan untuk menghalangi membangun sebuah bisnis.
> saya mempunyai sebuah rencana untuk membangun bisnis, tapi sampai kini
> belum terealisasi. saya sedang mengumpulkan kemampuan2 saya. mohon
> bimbingannya…

A :

Salam Hebat Luar Biasa buat ….,
Saya baca emailnya, dan selamat selalu mengikuti materi-materi belajar dari
universitasbisnis.com.
Soal berbisnis bagi usia muda, ini bagus sekali. R belum terbiasa saja,
jadi belum terealisasi.
Kalo boleh tau, bangun bisnis apa nih?
siapa tau saya bisa kasih sedikit pandangan,
gmn?

P :

terima kasih jika Pak Antonhuang mau memberikan pandangan kepada saya. hal
> itu akan sangat memotivasi saya.
> begini ceritanya.
> tidak menjadi rahasia lagi bahwa kaum mahasiswa seringkali diidentikkan
> dengan kaum-kaum intelektual. orang-orang banyak berpikir bahwa mahasiswa
> adalah orang-orang hebat. tapi apa benar begitu?
> salah satu kendala mahasiswa adalah mahalnya harga buku kuliah. jumlah
> buku di perpustakaan tidak mumpuni untuk mencukupi jumlah mahasiswa yang
> seabrek. oleh karena itu, saya punya pemikiran sederhana. yang dibutuhkan
> mahasiswa adalah buku, kenapa kita tidak menyediakannya? dan berhubung
> kantong mahasiswa juga sangat terbatas, maka buku yang dimaksud adalah
> buku-buku bekas. walaupun bukunya lama, tapi ilmunya belum ganti kan?
> kita membeli buku-buku yang telah bekas dari tangan para mahasiswa. dan
> kita menjualnya kepada para mahasiswa pula. bukan maksudnya untuk
> mengkomersialisasi pendidikan, saya hanya ingin memfasilitasi para
> mahasiswa yang ingin mendapatkan buku dengan harga murah. dengan demikian
> akan terjadi transfer buku dari mahasiswa senior kepada para juniornya.
> dan kita? hanya memfasilitasinya saja. setahu saya, belum ada model
> perdagangan seperti itu di sekitar kampus saya.
> bagaimana menurut Bapak?

A :

Salam Hebat Luar Biasa buat R,

Ide bisnis yang bagus juga. berangkat dari mengamati kebutuhan mahasiswa dan
niat membantu teman sesama mahasiswa.
Boleh tuch dilaksanakan. Siapakah pemasoknya? Bagaimana sistem penjualannya?

P :

> terima kasih Pak Antonhuang atas dukungannya.
> untuk pemasok, saya memikirkan kakak-kakak seniorlah yang akan menjadi
> pemasoknya. perkuliahan menggunakan sistem berjenjang, semakin lama
> semakin mendalami suatu ilmu. banyak buku-buku yang kemudian tidak
> terpakai setelah akhir semester. mungkin kita dapat memanfaatkan
> kesempatan itu untuk mendapatkan buku-buku lama. sayang kan seandainya
> buku-buku itu tidak dimanfaatkan lagi?
> mengenai sistem penjualan saya juga masih sedikit bingung. untuk
> kakak-kakak yang kenal, mungkin kita bisa dengan meminjam bukunya, dan
> kemudian menjualkannya. jadi kita tidak perlu membelinya terlebih dahulu.
> tapi untuk yang tidak kenal? saya juga bingung. mungkin solusi terburuk
> adalah kita terpaksa membeli terlebih dahulu dari pemiliknya.
> namun timbul suatu permasalahan. rata-rata mahasiswa gemar memfotokopi
> buku. jadi, buku-buku mereka pun buku hasil fotokopi. saya rasa kita tidak
> mungkin memperjualbelikan buku seperti itu.
> masalah kedua adalah, organisasi saya di kampus, namanya SKI, juga
> mempunyai pemikiran yang hampir sama dengan saya. itu berarti untuk
> beberapa saat ke depan akan terdapat persaingan. walaupun saya ragu
> pemikiran SKI itu dapat terealisasi, karena ketidakjelasan siapa personal
> yang akan mengurusnya.
> bagaimana menurut Bapak? mohon arahannya….

A :

Salam Hebat Luar Biasa buat R,

Coba R cari apa kelebihan mhs membeli buku lama dibandingkan foto copy..
Apa aja keuntungan sebagai pembeli buku lama?
Tips dari saya : Apabila R mau memulai sebuah bisnis, pikirkan dari segi
konsumennya…
Jadi bayangkan R sebagai konsumennya…
Tips ini berlaku untuk semua bisnis apapun apabila R ingin memulai
sebuah bisnis..
Saya menunggu pemikiran/ide2 dari R. Saya hanya memancing ide R agar
keluar, agar R menjadi orang kreatif, inisiatif, bukan asal terima dari
saya ataupun dicekok ide dari saya.
Oke, Kita jumpa lagi…

Salam hebat luar biasa dan sukses selalu buat R..

Ya, ini sebagian dari email-emailan…Saya gak cantumkan semuanya.. Karena rahasia berdua, haha… rahasia bisnis R yang mengemail ke saya.. gitu dah…

So, selamat belajar bisnis di UniversitasBisnis.com dan Dapatkan Terobosan Baru Menuju Sukses di TerobosanSukses.com.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *