Akibat Makan Sumpah, akhirnya saya berbisnis..

Salam Hebat Luar Biasa buat para pembaca blog.. Kalau beberapa postingan yang

[intlink id=”590″ type=”post” target=”_blank”]dulu[/intlink], saya membahas tentang penerapan pelajaran Fisika bagi kesuksesan, kali ini saya akan membagikan Kisah perhitungan Matematika Dalam Berbisnis. Banyak orang, tetapi untunglah tidak termasuk saya dulunya, hehe… Mungkin karena saya makan “sumpah” haha…Ketika akan memulai bisnis, main hitung-hitungan dulu. Ya gak salah juga sih kl perlu hitung-hitungan, namun tidak semuanya terjadi sesuai hitung-hitungan. Ya, saya ingat lagi ketika saya tamat kuliah ingin mencoba berbisnis. Waktu itu saya melihat ada ruko kosong yang disewakan di dekat kampus Universitas Sriwijaya tempat saya kuliah. Karena keterbatasan modal waktu itu, maklum baru tamat kuliah jadi modal terbatas, saya mengajak 2 teman kuliah saya, yang juga baru lulus kuliah untuk berpartner. Waktu itu kita ingin membuka toko foto copy dan alat tulis. Kedua teman saya pun setuju, dan akhirnya mereka mulai membuat perhitungan… Setelah banyak berhitung, akhirnya mereka berdua pun tidak jadi… Saya pun waktu itu tidak juga juga,,karena kedua teman saya tidak jadi..

Setelah beberapa bulan, saya pun berpikir untuk membuka tempat bermain PS (Play Station)..

Saya pun mengajak teman saya yang lain lagi, bukan yang dua tadi, karena yang dua tadi sudah memutuskan untuk kuliah. Saya membaca di tabloid bisnis dan ekonomi, waktu itu, lagi trend usaha Play station (ehmm,…dulu trend). Saya mengajak dua teman saya yang lain, salah satunya adik kelas di kuliah. Satu lagi teman. Setelah pake hitung-hitung, akhirnya gak jadi juga. Karena satunya memilih kerja, dan satu lagi memilih melanjutkan usaha bapaknya.

Akhirnya saya yang sambil mengajar les setelah tamat kuliah, melihat peluang lagi, peluang berbisnis mie ayam.. Maklum, salah satu orang tua anak les saya adalah pebisnis sukses mie ayam. Saya pun akhirnya mengajak dua teman saya yang laen lagi, beda lagi dengan yang sudah-sudah, untuk berbisnis mie ayam. Kedua teman saya ini lulusan Akusangsi (eh…salah akuntansi maksudnya…). Sebetulnya mereka bukan teman saya langsung, namun teman kakak saya. Cuma karena sering mampir di rumah saya temu kakak saya, akhirnya akrab juga dengan saya, dan menjadi teman juga. Kita pun memutuskan untuk rapat menyusun rencana untuk memulai bisnis mie ayam. Ketika malam keputusan mau diambil, akhirnya kedua teman saya ini pun tidak jadi. Mereka melakukan perhitungan-perhitungan akusangsi (akuntansi maksudnya), modal berapa, dan lain-lain, akhirnya, tidak jadi. Keburu pusing akhirnya sebelum memulai. Dan ujung-ujungnya sama, tidak jadi juga. hehe…

Setelah mengalami 3x tidak jadi buka usaha. Saya teringat “sumpah” yang pernah saya dapatkan dari sebuah buku. Tapi ini tidak bermaksud mistik loh ya… bukan seperti

[intlink id=”514″ type=”post” target=”_blank”]tulisan saya [/intlink]yang ini. hehe… 

Saya pernah membaca ramalan di sebuah buku yang bilang bahwa saya yang berzodiak Pisces dan bershio Macan, dengan jam lahir jam 01.00 dinihari, akan mengalami banyak penyesalan di masa tua karena tidak bisa melakukan banyak hal di masa muda.

Duhhh,… Ketika saya teringat kata-kata itu, saya teringat 3 buah ide bisnis yang ingin saya mulai, itu tidak jadi semua.. Ketika saya punya ide keempat, yaitu membangun tempat belajar/tempat les buat siswa smu, dan mengajak teman saya untuk bergabung, dan teman saya inipun tidak jadi, karena katanya kalo orang bisnis itu pusing, buat rencana bisnis, strategi, dll, akhirnya teman saya memilih kerja yang dia bilang tidak pusing, tinggal masuk kantor, dan langsung bekerja, tidak perlu atur strategi. Ini membuat dia akhirnya memutuskan untuk bekerja, dan akhirnya sekarang ini, tahun ini, dia pun pusing juga karena bekerja.

Akhirnya saya memutuskan untuk usaha sendiri tanpa menunggu teman-teman saya. Sudah banyak waktu yang dihabiskan menunggu teman-teman saya untuk sama-sama membangun bisnis, akhirnya mereka pun gak jadi ikutan. Saya memulai bisnis saya sendiri, salah satunya mungkin karena saya tidak ingin ramalan itu terjadi. Ramalan hanyalah ramalan. Semua tergantung pada kita dan Tuhan Yang Kuasa. betul gak? Ramalan boleh-boleh saja, sah-sah saja… Ini kisah beberapa tahun lalu, tepatnya tahun 2002 saya mendirikan usaha pertama saya yaitu sebuah tempat belajar buat siswa smu dalam memahami pelajaran sekolah…

gendro salim (35)

12 thoughts on “Akibat Makan Sumpah, akhirnya saya berbisnis..”

  1. Salam kenal,Pengalaman luar biasa, saya juga sering mengalami hal2 yg sama seperti yg anda ceritakan dan akhirnya jatuh pada diri kita sendiri.
    Pengalaman pahit adalah awal dari kesuksesan. Teman…bukan menjadi kita kaya, teman adalah motivasi kita untuk maju. Dulu saya sama persis dengan anda cari teman untuk diajak berbisnis dan akhirnya saya kembali usaha sendiri dan berbisnis sendiri. Terus terang saya sama orang tua saya selalu berselisih paham tentang membangun usaha, tapi saya sadari ternyata motivasi itu ada didekat saya yaitu orang tua. Tinggal diri kita saja bagaimana membangun bisnis kita hingga sukses. Permasalahan kita selain modal, kita tidak berani untuk berbisnis sendiri karena kita kurang percaya diri, teman sebagai alasan untuk membangun kepercayaan diri kita.

    Saya boleh dibilang sukses dalam membangun bisnis offline tapi didunia online sampai sekarang saya belum menemukan jati diri saya, bahkan untuk membangun sebuah blog pun saya belum berani, karena blm punya amunisi yg lengkap.

    Salam sukses

  2. salam kenal.
    wah, kalo ditunda terus kapan majunya.
    saya juga sering menunda menjalankan bisnis hanya gara2 gak ada modal.
    tp sekarang saya coba menjalankan bisnis.
    moga sukses aja.

  3. setuju bgt.
    kita terlalu sering sia-siain wkt yg tak ternilai hrgnya cm buat mikir ja.
    kalau ja kita bisa cb apapun, suatu hr kita ga akan prnh nyesel walaupun gagal. Karena kita dah prnh cb hal itu. Mnrt Gendro salim, bisnis itu spt bermain roller coaster. Sebelum memulai kita pasti seram duluan lihat perhitungan, dll. Tapi kalo dah cb pasti ketagihan. Good luck buat bisnisnya yah..

  4. setuju dengan apa yang ditulis….
    cuman terkadang saya merasa ragu untuk memulai sesuatu bisnis…karena yach mungkin belum ada pengalaman dan terutama modal…he..he..mungkin harus banyak membaca dulu dari pak anton…he..he
    thanks atas infonya…ditunggu ilmu yang lainnya..
    salam and sukses selalu

  5. Selama ini sudah berjalan 15 tahun lamanya, aku belum pernah melakukan bisnis sendiri / mandiri, selalu tertunda, seperti yang Anda ceritakan, selain itu juga karena masalah modal. hingga saat ini aku belum sepenuhnya berdiri sendiri usahaku. akan tetapi aku baru saja merintis dalam usaha Entertainment dan Event Organizer, baru pada tahap pengenalan, walau sebelumnya aku pernah mendapat order menggarap sebuah Event Pernikahan dan sukses, selanjutnya masih terus melakukan publikasi dari mulut ke mulut. Padahal aku bisa mengoperasikan kamera video Profesional dan kamera foto profesional bahkan aku bisa mengedit film. Hingga sekarang aku masih terus mempublikasikan usahaku lewat kartu nama. Doa’kan sukses, dan aku termotivasi dengan semua materi kuliah dari Pak Anton.
    Terimakasi.
    Salam kenal dan Sukses
    Indra Freddyanto
    Bhen-Pro ( Bhenaya Production )

  6. Benar2 persis spt yg sering sy alami. Muaranya sama yaitu sangsi (kuatir resiko) dan akhirnya ga jadi. Lagi upaya ubah mindside.
    Tanks Pak.

  7. ide anda oke pnya,berani mulai usaha sndri dan menanggung apapun risikonya tanpa ada bantuan teman2. saya setuju,selain modal uang utk usaha..; diperlukan jg modal nekad utk memulai usaha itu.maka suatu usaha pun berhasil didirikan. daripada tdk jadi2 sm sekali.terima kasih atas inspirasi dari artikel ini!

  8. Terimakaih atas segala pengalaman yg bapak paparkan, kiranya dapat memotifasi semangat bisnis saya di hari-hari menjelang usia pensiun ini.

    pertaqnyaan saya : Masih ada kah peluang bagi orang yang sudah usia menjelang pensiun (52 tahn) seperti saya ini? kalau ya bisnis apa yang cocok dengan sesusia ini?

    Niat bisnis sih tinggi, modal bicara dan gaul saya bisa dikata ok.

    Mohon arahannya, sebelum dan sesudahnya saya haturkan terimakasih.!

  9. Terimakaih atas segala pengalaman yg bapak paparkan, kiranya dapat memotifasi semangat bisnis saya di hari-hari menjelang usia pensiun ini.

    pertanyaan saya : Masih ada kah peluang bisnis bagi orang yang sudah usia menjelang pensiun (52 tahun) seperti saya ini?
    kalau ya bisnis apa yang cocok dengan sesusia ini?

    Niat bisnis sih tinggi, modal bicara dan gaul saya bisa dikata ok.

    Mohon arahannya, sebelum dan sesudahnya saya haturkan terimakasih.!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *